23 TAHUN PA BENGKAYANG: Meneguhkan Pelayanan Prima dan Berkeadilan untuk PA Bengkayang Gemilang
Bengkayang | www.pa-bengkayang.go.id
(Selasa, 1 Oktober 2024) - Refleksi 23 tahun perjalanan Pengadilan Agama Bengkayang adalah kisah perjalanan panjang yang penuh dengan dedikasi dan semangat dalam menegakkan pelayanan prima dan keadilan. Sejak diresmikan pada 8 September 2001 dan mulai beroperasi pada 1 Oktober 2001, Pengadilan Agama Bengkayang telah mengemban tugas penting untuk melayani masyarakat di wilayah Kabupaten Bengkayang yang merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Sambas. Perjalanan ini tidak hanya menjadi bukti ketangguhan, tetapi juga dedikasi organisasi dalam memberikan akses peradilan yang lebih luas bagi masyarakat di daerah ini.
Wilayah yurisdiksi Pengadilan Agama Bengkayang semakin berkembang sejak adanya Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2001 yang memekarkan Kota Singkawang dari Kabupaten Bengkayang. Wilayah ini mencakup lebih dari 5.900 km², dengan tantangan geografis yang cukup berat, namun hal ini tidak menghentikan semangat PA Bengkayang untuk tetap memberikan pelayanan hukum yang optimal. Meski melayani dua wilayah yang cukup luas, yaitu Kabupaten Bengkayang dan Kota Singkawang, Pengadilan Agama Bengkayang terus berusaha meningkatkan kualitas pelayanan melalui berbagai inovasi dan peningkatan infrastruktur.
Selama 23 tahun perjalanan, PA Bengkayang telah dipimpin oleh Sembilan Ketua yang masing-masing memiliki kontribusi besar dalam mengarahkan organisasi ke arah yang lebih baik. Drs. Abdul Fatah menjadi Ketua pertama yang memimpin PA Bengkayang dari 2001 hingga 2004. Pada masa ini, dasar-dasar pelayanan peradilan dibentuk, sekaligus memperkuat landasan hukum bagi operasional Pengadilan yang baru dibentuk ini.
Periode kepemimpinan selanjutnya dipegang oleh Drs. Ilham Suhrowardi dan Dra. Syamsiah, M.H., yang masing-masing memimpin dari 2004 hingga 2006 dan 2007 hingga 2009. Pada masa-masa ini, PA Bengkayang mulai memperluas perannya dalam memberikan layanan yang cepat dan efisien, dengan peningkatan jumlah perkara yang ditangani setiap tahunnya. Tantangan geografis dan keterbatasan sumber daya diatasi dengan semangat kerja keras dan komitmen untuk melayani masyarakat secara adil.
Kepemimpinan Rustam A. Kaderi, S.H., dari 2009 hingga 2011, menjadi tonggak penting dalam pengembangan infrastruktur fisik Pengadilan. Berbagai proyek pembangunan dan renovasi kantor dilakukan untuk memberikan fasilitas yang lebih baik bagi pegawai serta masyarakat yang mencari keadilan. Peningkatan sarana dan prasarana ini merupakan bagian dari upaya PA Bengkayang untuk terus berkembang menjadi lembaga peradilan yang modern dan berorientasi pada kepentingan publik.
Drs. Sanusi kemudian melanjutkan estafet kepemimpinan dari 2012 hingga 2016, dengan fokus pada transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan perkara. Di bawah kepemimpinannya, berbagai program penguatan kapasitas sumber daya manusia dilaksanakan untuk memastikan bahwa seluruh pegawai PA Bengkayang dapat bekerja dengan lebih profesional dan berintegritas. Hal ini menjadi landasan penting bagi peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Kemudian, di bawah kepemimpinan Nurjanah, S.H., M.H., dan Hj. Andriani, S.Ag., PA Bengkayang semakin memperkuat sinergi antara pegawai dan masyarakat. Pada masa kepemimpinan mereka, pelayanan yang lebih ramah dan terbuka kepada masyarakat menjadi prioritas utama. Upaya untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat terus digalakkan, termasuk melalui berbagai program yang bertujuan untuk meningkatkan akses peradilan bagi kelompok-kelompok yang kurang mampu.
Squad PA Bengkayang saat mengabadikan momen penyematan Slempang Sang Agen Perubahan PAW awal bulan September 2024
Pada masa kepemimpinan Muhlis, S.HI., M.H., PA Bengkayang mengalami peningkatan signifikan dalam hal penggunaan teknologi informasi. Inovasi seperti sistem informasi penanganan perkara mulai diterapkan untuk mempercepat proses peradilan dan memudahkan masyarakat dalam mengakses informasi. Hal ini merupakan wujud dari komitmen PA Bengkayang untuk terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi demi memberikan pelayanan yang lebih baik.
Pada periode Februari hingga Desember 2022, di bawah kepemimpinan M. Aghfar Musyaddad, S.H., berbagai langkah strategis diambil untuk memperkuat koordinasi internal dan meningkatkan kinerja organisasi. Meskipun masa kepemimpinannya relatif singkat, kontribusi beliau dalam memperkuat budaya kerja yang produktif di lingkungan PA Bengkayang sangatlah berarti. Setiap program yang direncanakan diarahkan pada peningkatan profesionalisme dan akuntabilitas.
Kini, di bawah kepemimpinan Sobari, S.H.I, PA Bengkayang semakin mantap menatap masa depan dengan optimisme. Fokus utama saat ini adalah meningkatkan kinerja organisasi melalui evaluasi berkala dan inovasi dalam pelayanan. Salah satu langkah penting yang diambil adalah melakukan kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk KPPN Singkawang, untuk mengoptimalkan pengelolaan aset dan anggaran. Langkah ini tidak hanya mendukung kelancaran operasional, tetapi juga memastikan pengelolaan keuangan yang lebih transparan dan efisien.
PA Bengkayang terus berusaha meningkatkan kinerja melalui berbagai upaya evaluasi dan perbaikan. Salah satu contohnya adalah evaluasi kinerja AKIP 2024 yang diadakan untuk memastikan bahwa seluruh aspek manajemen dan pelayanan telah sesuai dengan standar akuntabilitas publik. Meskipun menghadapi tantangan berupa penurunan skor akuntabilitas, PA Bengkayang tetap berkomitmen untuk terus melakukan perbaikan melalui inovasi dan optimalisasi kinerja di setiap lini pelayanan.
Dengan tema "23 Tahun PA Bengkayang – Meneguhkan Pelayanan Prima dan Berkeadilan untuk PA Bengkayang Gemilang," lembaga ini terus berupaya menjaga komitmennya dalam melayani masyarakat. Melalui perjalanan panjang selama lebih dari dua dekade, PA Bengkayang telah menunjukkan dedikasi yang tinggi dalam menjalankan tugas sebagai pelayan publik di bidang peradilan agama. Tantangan yang dihadapi di masa lalu akan menjadi pelajaran berharga untuk menapaki masa depan yang lebih gemilang, dengan pelayanan yang lebih baik dan berkeadilan bagi seluruh masyarakat. Semoga (Timred-PA.Bky/Dd)